Webinar Menulis Bersama SMP-SMA Al-Barkah Cikalongkulon

SMP SMA Al barkah Cikalongkulon membuat kegiatan webinar menulis untuk siswanya pada Selasa, 13 Juli 2021. Acaranya sangat menarik. Pesertanya dari adik-adik SMP dan SMA Al Barkah, guru, dan ada santrinya juga.

Loh kok bisanya saya ikutan?

Alkisah, (waaah..) ada poster jejaring sosial facebook dari akun teman yaitu Saepul Anwar yang mempublikasikan acara inhouse training untuk siswa SMP SMA Al Barkah Cikalongkulon. Nah, saya komen saja tuh, “ikutlah…” dan dijawablah olehnya. “Ayok..

Langsung saja saya masukkan ke daftar kalender untuk sebagai pengingat pada jam sekian ada acara webinar menulis. Saya juga menulis ID Meeting-nya pada pengingat kalender tersebut.

Pada hari Selasanya, tepat pukul 08.30 saya berbegegas berangkat ke kantor sekolah. Setelah itu, seperti biasa saya langsung menyalakan laptop, printer, PC Kantor dan tidak lupa secangkir kopinya. Tepat pukul 09.07 saya bergabung pada kanal Google Meeting. Seperti biasa saya disapa oleh si empunya yaitu Saepul Anwar.

Wwkwkw, beliau tidak sadar ternyata, lalu ketika baru sadar siapa itu nama saya, barulah ngobrol-ngbrol sedikit. 😀 Alhamdulillah, saya jadi seperti anak-anak SMP dan SMA, hehehe.

Inti dari menulis artikel di acara webinar

Menulis artikel sendiri memiliki beberapa karakter dan tema yang berbeda. Disampaikan oleh narasumber bahwa ada model artikel yang santai dan ada juga yang resmi. Menulis artikel yang santai biasa digunakan pada blog pribadi. Sementara tulisan yang resmi digunakan untuk informasi dari suatu instansi seperti pada kasus ini adalah sekolah. Maka penulisan artikelnya harus menggunakan bahasa yang resmi dan baku. Terkecuali ada salah satu kanal khusus untuk blog siswa yang isinya cerita dengan bahasa dan gaya masing-masing.

Menulis artikel juga memiliki cara yang tepat, antara lain:

  1. menentukan tema penulisan
  2. menentukan tujuan tulisan untuk para pembaca
  3. menulis sekitar 300-1000 kata per artikel
  4. menggunakan bahasa yang efektif dan tidak bertele-tele
  5. menggunaka judul yang singkat, padat dan jelas
  6. terdapat pembukaan, isi artikel, dan penutup
  7. menulis artikel dengan gaya penulisan masing-masing

Pesan untuk pembaca

Suatu blog/website pribadi maupun instansi seperti website sekolah akan hidup apabila diisi dengan konten-konten informasi yang menarik. Dapat berupa cerita dari para siswanya, maupun informasi kedinasan dari sekolah. Hal ini berlaku untuk saya sendiri dan Anda.

Nah, itulah hanya segelumit tulisan dari saya agar blog ini tidak sepi tulisan. Melalui tulisan ini saya sampaikan terima kasih kepada seluruh tim penyelenggara.

Tinggalkan Balasan